Cara Menulis Artikel Berkualitas SEO

Cara Menulis Artikel Berkualitas SEO


Bagi pelaku usaha online, artikel marketing menjadi peran penting dalam membantu penjualan. Maka menulis artikel artikel berkualitas SEO dianggap hal yang penting mengingat akan meraup calon pembeli. Semakin banyak yang berkunjung ke artikel marketing, tentu berpotensi menaikkan penjualan. Namun bagaimana cara menulis artikel berkualitas SEO yang cocok diterapkan di tahun 2017?

Banyak artikel yang membahas seputar “cara menulis artikel berkualitas” dan juga diimbuhi dengan kata SEO. Namun tidak salah bila di sini pun menjelaskan kembali menulis artikel berkualitas SEO. Barangkali anda menemukan hal baru yang bisa menaikkan kualitas artikel sesuai standar SEO. Tentunya, pembahasan di sini ada hal yang berbeda untuk melengkapi informasi seputar artikel berkualitas SEO yang sudah anda miliki.

Lalu bagaimana cara menulis artikel berkualitas SEO yang cocok diterapkan di tahun 2017? Perlu anda ketahui, salah satu unsur penting keberhasilan penanaman backlink SEO adalah memperhatikan penulisan konten, khususnya dalam artikel yang berkualitas SEO. Berikut penjelasannya:

1.       Judul dan Isi Harus Relevan

Perlu diperhatikan, penulis cenderung tidak suka dalam aturan SEO. Bila seprti itu, selamat untuk tidak maksimal menikmati hasil dari menulis. Padahal mereka menulis bertujuan agar tulisannya dibaca banyak orang. Namun sayang, sekedar merelevansikan antara judul dan isi saja, tidak mau. Tetapi itu pilihan. Di sini hanya ingin menjelaskan dalam sisi pengetahuan SEO bahwa keberhasilan artikel manakala judul dan isi terjadi relevansi.

Makna relevansi adalah bila judul artikel dengan kalimat, “Cara Menulis Artikel Berkualitas SEO” maka dalam isi artikel harus menyebarkan kata-kata yang ada di judul, bisa ‘cara’ atau ‘cara menulis’ atau menulis lengkap utuh kata yang ada di judul. Itulah relevansi.

2.       Perhatikan Kepadatan Kata Kunci

Judul dan isi mengalami relevansi, harus berdasarkan standar mesin pencari. Sebagai manusia, bisa dengan mudah menilai bahwa judul dan isi bisa relevan. Tetapi tidak untuk mesin pencari. Mengulang kata-kata yang ada di judul belum dikatakan relevan. Standar relevan yang berlaku di mata Google adalah memperhatikan kepadatan kata kunci antara 1, 5% - 5% dari jumlah kata dalam artikel atau sekitar minimal 2-5 kali pengulangan kata kunci per 100 kata. Kata kunci yang diulang tidak melulu harus berkalimat panjang seperti ‘Cara Menulis Artikel Berkualitas SEO’ tetapi bisa dipecah beberapa kata. Terpenting harus memikirkan kata kunci utama yang sebagai target persaingan seperti ‘Menulis Artikel’.

3.       Perhatikan Kelengkapan Informasi

Sebagai penulis, tentu akan merasa bangga bila cara menulis yang mereka lakukan memenuhi kelengkapan informasi sehingga akan dianggap artikel berkualitas plus standar SEO. Pembaca biasanya akan merasa terpuaskan bila menghadirkan informasi yang lengkap. Lengkap di sini adalah inti pembahasan dijelaskan detail seperti dengan langkah-langkah prakis atau paling tidak bermanfaat untuk kebutuhan psikis dan pikiran. Itulah yang diminati para pembaca. Tentunya, sesuai standar kualitas SEO mengingat Google 2017 sekarang sudah bersifat alamiah dalam penelusuran konten.

Kelengkapan informasi pun tidak melupakan dengan menghadirkan gambar atau vidio sebagai alat bantu penjelasan, bukan sekedar gambar hiasan.

4.       Jangan Memecah Pembahasan Ke Beberapa Halaman

Bila anda pernah membaca tulisan di media online, ada salah satu media yang selalu memotong pembahasan dan melanjutkannya ke halaman lain. Atau biasa seorang blogger memberi judul, “Cara Menulis Artikel Berkualitas SEO 1” dan akan dilanjutkan ke halaman yang berbeda di kemudian hari dengan judul yang sama. Justru dengan cara seperti ini merugikan kegiatan SEO. Kalau hanya 1-2 artikel, tidak menjadi persoalan tetapi nilai konten lanjutan tetap bisa jadi tidak efektif. Hal ini masih mematok kata kunci yang sama.

***

Sepertinya cukup untuk pembahasan ‘cara menulis artikel berkualitas SEO’ di atas. Anda bisa menambahkan agar lebih baik yang tujuan utamanya untuk pembaca.


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »